kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.953.000   -3.000   -0,15%
  • USD/IDR 16.555   0,00   0,00%
  • IDX 6.884   -42,17   -0,61%
  • KOMPAS100 998   -6,86   -0,68%
  • LQ45 771   -6,08   -0,78%
  • ISSI 220   -1,11   -0,50%
  • IDX30 400   -3,12   -0,77%
  • IDXHIDIV20 470   -4,85   -1,02%
  • IDX80 112   -0,83   -0,73%
  • IDXV30 115   -0,55   -0,48%
  • IDXQ30 130   -1,05   -0,80%

Simas Insurtech Targetkan Pendapatan Premi Asuransi Perjalanan Rp 20 Miliar pada 2025


Rabu, 07 Mei 2025 / 22:30 WIB
Simas Insurtech Targetkan Pendapatan Premi Asuransi Perjalanan Rp 20 Miliar pada 2025
ILUSTRASI. Pelemahan daya beli masyarakat terus memberikan dampak signifikan terhadap industri asuransi, termasuk sektor asuransi perjalanan.


Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelemahan daya beli masyarakat terus memberikan dampak signifikan terhadap industri asuransi, termasuk sektor asuransi perjalanan. Direktur Utama Simas Insurtech, Teguh Aria Djana menyampaikan bahwa penurunan daya beli menjadi salah satu faktor utama turunnya capaian premi asuransi perjalanan pada tahun ini. 

Hingga April 2025, Simas Insurtech mencatatkan premi asuransi perjalanan sebesar Rp 600 juta. Angka ini menunjukkan penurunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

“Penurunan daya beli mempengaruhi hampir seluruh produk asuransi, tidak terkecuali asuransi perjalanan. Hal ini berdampak langsung pada menurunnya kinerja premi,” ujar Teguh kepada Kontan, Rabu (7/5).

Baca Juga: Daya Beli Masyarakat Turun, AAUI Optimistis Kinerja Asuransi Perjalanan Tetap Tumbuh

Meski menghadapi tantangan tersebut, Simas Insurtech tetap membidik target yang cukup ambisius. Sepanjang tahun 2025, perusahaan menargetkan perolehan premi dari produk asuransi perjalanan termasuk kecelakaan diri mencapai Rp 20 miliar.

Untuk mencapai target tersebut, perusahaan mengandalkan dua strategi utama.

“Kami fokus pada penguatan distribution channel untuk memperluas jangkauan pemasaran. Di saat yang sama, kami juga mengembangkan produk asuransi perjalanan yang lebih ringkas dan sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan finansial calon nasabah,” jelas Teguh.

Baca Juga: JMA Syariah Bidik Pertumbuhan Aset 18% di 2025

Selanjutnya: Insentif PPN Berpotensi Jaga Penjualan SMRA di 2025, Cek Rekomendasi Analis

Menarik Dibaca: Yuk Catat Jadwal KRL Solo-Jogja Pada Kamis 8 Mei 2025 ke Yogyakarta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×