kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.406   -108,00   -0,65%
  • IDX 6.910   122,50   1,80%
  • KOMPAS100 1.003   23,04   2,35%
  • LQ45 772   18,60   2,47%
  • ISSI 223   2,71   1,23%
  • IDX30 400   9,98   2,55%
  • IDXHIDIV20 467   9,95   2,18%
  • IDX80 113   2,46   2,23%
  • IDXV30 114   1,05   0,93%
  • IDXQ30 129   3,08   2,45%

Adira Finance Cetak Pembiayaan Syariah Mencapai Rp 2,9 Triliun hingga Mei 2025


Selasa, 24 Juni 2025 / 06:59 WIB
Adira Finance Cetak Pembiayaan Syariah Mencapai Rp 2,9 Triliun hingga Mei 2025
ILUSTRASI. Penyaluran pembiayaan baru berbasis syariah milik Adira Finance mencapai Rp 2,9 triliun hingga Mei 2025, naik 22% YoY


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) mencatat penyaluran pembiayaan baru berbasis syariah mencapai Rp 2,9 triliun hingga Mei 2025. 

Jumlah tersebut berkontribusi sekitar 22% terhadap total pembiayaan baru yang disalurkan perusahaan selama periode Januari-Mei 2025.

Head of Investor Relation & Research Adira Finance Sartika Lubis menilai bahwa bisnis syariah memiliki prospek pertumbuhan yang cukup menjanjikan. Hal ini seiring dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap produk keuangan yang berlandaskan prinsip syariah.

“Tahun ini cukup positif didukung oleh peningkatan minat masyarakat terhadap produk keuangan berbasis prinsip syariah, yang sejalan dengan inklusi keuangan syariah yang terus meningkat,” ujar Sartika kepada Kontan, Jumat (20/6).

Baca Juga: Adira Finance Pertimbangkan Beberapa Aspek dalam Menerbitkan Obligasi

Adira Finance mencatat bahwa portofolio pembiayaan syariah masih didominasi oleh pembiayaan otomotif, dengan kontribusi mencapai 81%. Sementara itu, 19% sisanya berasal dari segmen non-otomotif.

Untuk mendorong pertumbuhan bisnis syariah, Adira Finance menerapkan sejumlah strategi. Di antaranya adalah pengembangan pasar melalui komunitas berbasis syariah, peningkatan penjualan produk syariah khususnya di segmen non-auto, serta penguatan retensi pelanggan melalui perbaikan proses dan layanan konsumen.

Sebagai informasi, berdasarkan data terakhir Otoritas Jasa Keuangan (OJK), piutang pembiayaan syariah di industri multifinance mengalami pertumbuhan sebesar 9% secara tahunan menjadi Rp 28,82 triliun pada kuartal I-2025. 

Selanjutnya: IHSG Turun 4 Hari Berturut-turut, Saham-Saham Ini Banyak Ditadah Asing di Awal Pekan

Menarik Dibaca: Katalog Promo Superindo Weekday Diskon hingga 45% Periode 23-25 Juni 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×