kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Ini Sejumlah Inisiatif BCA Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan


Kamis, 30 Juni 2022 / 20:47 WIB
Ini Sejumlah Inisiatif BCA Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan
ILUSTRASI. Logo BCA. REUTERS/Willy Kurniawan


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peran perbankan sangat esensial dalam  mendukung sosialisasi serta menggerakkan perubahan industri untuk berpindah dari praktik konvensional ke pengelolaan usaha secara berkelanjutan.

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) merupakan salah satu bank yang sangat berkomitmen membangun dan mewujudkan pembangunan berkelanjutan  atau Sustainable Development Goals (SDG’s) melalui berbagai program dan inisiatif.

Dari 17 pilar SDG's, BCA fokus hadir dalam sembilan pilar yakni kesehatan, pendidikan, kesetaraan gender, energi bersih, pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja layak dan digitalisasi. Dari sembilan itu, perseroan menyederhanakan menjadi tiga pilar yaitu perbankan berkelanjutan, budaya berkelanjutan dan berkarya memberikan nilai.

Dari sisi perbankan berkelanjutan, BCA gencar mendorong penyaluran kredit  berkelanjutan atau pembiayaan hijau. Hingga Maret 2022, portofolio kredit berkelanjutan di bank swasta terbesar di Tanah Air ini telah mencapai Rp 161,6 triliun per Maret 2022, tumbuh sebesar 25,6% secara year-on-year (YoY). Angka ini mengambil porsi sekitar 25% dari total portofolio BCA.

Baca Juga: Meski Tembus Rp 1.198 Triliun, Kontribusi Kredit UMKM Masih di Bawah 20% Per Mei

EVP Secretariat & Corporate Communication BCA Hera F. Haryn mengatakan, kredit berkelanjutan tersebut disalurkan ke tranportasi ramah lingkungan, energi terbarukan, gedung ramah lingkungan, air dan manajemen pengelolaan air berkelanjutan, sektor yang berhasil melakukan efisiensi energi, sektor penghasil produk-produk ramah lingkungan dan lain-lain. 

Tak hanya itu, BCA juga memberikan biaya yang lebih murah bagi kredit di sektor-sektor berkelanjutan tersebut. "BCA memberikan bunga spesial 7,75% pada sektor hijau, kredit multiguna usaha dengan rate yang terjangkau sebesar 3,65%, hingga program-program khusus untuk mendukung nasabah BCA di sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM)," papar Hera baru-baru ini.

Dari sisi limbah operasional, BCA juga melakukan melakukan pengelolaan secara bertanggung jawab. Pada saat perbankan diwajibkan melakukan migrasi seluruh kartu debit dari magnetic strip ke cip di akhir 2021 misalnya, BCA mengolah seluruh sampah kartunya menjadi paving block.

Hera mengungkapkan, sepanjang 2021, BCA mengumpulkan 938 kilogram kartu ATM baik karena migrasi ke kartu chip, karena alasan kartu rusak dan kartu tertelan ATM. Seluruh kartu itu tidak ada yang berakhir di tempat pembuangan sampah tetapi diolah sehingga menghasilkan 670 paving block. Hasil daur ulang ini digunakan di lahan parkir gedung BCA. 

Bangun Perkantoran Konsep Green Building

Salah satu bukti bahwa BCA semakin mengedepankan pembangunan berkelanjutan adalah dengan menghadirkan Wisma BCA Foresta di kawasan BSD, Tangerang Selatan. Ini merupakan gedung perkantoran pertama BCA yang sudah sepenuhnya menerapkan green bulding dengan menerapkan teknologi berbasis ramah lingkungan. Gedung ini bahkan dilengkapi dengan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

Baca Juga: BI: Melandainya Risiko Kredit Mendorong Penurunan Suku Bunga Perbankan

Komisaris BCA yang juga pengamat ekonomi Cyrillus Harinowo mengungkapkan pembangunan berkelanjutan merupakan tugas seluruh korporasi dan organisasi, tidak terkecuali bagi industri perbankan

“BCA sebagai bagian dari perbankan nasional telah selayaknya mendukung pembangunan berkelanjutan berbasis ekonomi hijau. Pembangunan ini sudah merupakan panggilan bersama yang penting bagi keberlangsungan bumi, untuk masa depan lebih baik generasi mendatang," katanya, Kamis (16/6).

Wisma BCA Foresta telah beroperasi sejak Oktober 2020. Gedung yang memiliki luas 45.000 meter persegi (m2) dan diperuntukkan sebagai kantor pusat BCA ini meraih sertifikasi Greenship Platinum dari Green Building Council Indonesia (GBCI).



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×