Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam upaya terus mendorong kualitas dan akurasi dalam proses underwriting asuransi jiwa, Perkumpulan Underwriter Jiwa Indonesia (PERUJI) menunjukkan komitmen nyatanya melalui penguatan kompetensi anggotanya. Fokus utamanya kali ini pemahaman mendalam terhadap hasil tes laboratorium dan diagnosis kardiovaskular.
Lewat kerja sama strategis dengan Prodia Indonesia, PERUJI sukses menyelenggarakan workshop bertajuk "Effective Testing, Monitoring Techniques for Cardiac, ECG, and Lab Reading Mastery", yang digelar pada 23 April lalu. Workshop ini menjadi ajang pembekalan para underwriter agar semakin andal dalam membaca dan menginterpretasikan data medis sebagai dasar analisis risiko yang lebih presisi.
“Harapannya, kegiatan ini bisa memperkuat kemampuan para underwriter, khususnya dalam meningkatkan akurasi penilaian risiko. Ini akan menunjang proses kerja yang lebih efisien dan terpercaya,” ujar Ketua Umum PERUJI, Dessy Kusumayati, dalam keterangan resminya, Kamis (24/4).
Baca Juga: Prudential Siapkan Inovasi Baru untuk Dorong Kinerja Bancassurance
Workshop ini menghadirkan para ahli lintas bidang, yang menyajikan perspektif komprehensif tentang peran data medis dalam dunia underwriting. Di antaranya, dr. Eka Ginanjar, SpPD-KKV, konsultan kardiovaskular ternama, yang membagikan teknik-teknik dasar hingga lanjutan dalam membaca EKG—mulai dari mengenali pola-pola kritis hingga mendeteksi potensi gangguan jantung yang relevan dalam proses evaluasi risiko.
Menambah nilai tambah acara, Ardian Susanto, Product Specialist dari Prodia, memperkenalkan inovasi pemeriksaan terbaru bertajuk TMAO—sebuah biomarker mutakhir yang mengungkap hubungan antara mikrobiota usus dengan risiko penyakit kardiovaskular. Inovasi ini membuka peluang baru bagi underwriter dalam mengevaluasi risiko calon tertanggung dengan parameter yang lebih holistik dan mutakhir.
Tak kalah penting, Sally selaku Digital Transformation Manager Prodia, membahas bagaimana transformasi digital turut mengakselerasi akurasi, efisiensi, dan akses terhadap layanan laboratorium—mendukung proses penilaian risiko yang lebih terintegrasi. Sementara itu, Prof. Pusparini, ahli patologi klinik, memperkenalkan dasar-dasar pembacaan hasil laboratorium yang menjadi fondasi penting dalam analisis medis.
Baca Juga: Prodia StemCell Kembangkan Inovasi Terapi Sel Punca untuk Penyakit Jantung
PERUJI berharap kegiatan ini dapat menjadi wahana berbagi ilmu sekaligus pembuka wawasan para underwriter terhadap pentingnya evaluasi medis dalam pengambilan keputusan asuransi jiwa.
Sebagai bentuk sinergi lanjutan, dalam kesempatan tersebut juga ditandatangani nota kesepahaman (MoU) antara PERUJI dan Prodia. Lewat kerja sama ini, seluruh anggota PERUJI akan mendapatkan penawaran diskon khusus untuk pemeriksaan medis di seluruh jaringan klinik Prodia di Indonesia—langkah strategis yang memperkuat kolaborasi antara industri laboratorium dan asuransi.
Selain workshop, acara juga menjadi momentum penting bagi PERUJI untuk mengumumkan jajaran pengurus dan dewan pengawas periode 2025–2029. Berikut susunan lengkapnya:
- Dewan Pengawas:
Ketua: Dian Budiani – Praktisi Insurance Operations & Health Consultant
Anggota: Benny Hadiwibowo (PT Indoperkasa Suksesjaya Reasuransi)
Anggota: Sri Rahayu Sutanto (PT Asuransi Jiwa Central Asia Raya)
- Pengurus Inti:
Ketua Umum: Dessy Kusumayati (PT Indoperkasa Suksesjaya Reasuransi)
Wakil Ketua Umum: Aditia Gani Ardhi (PT Reasuransi Indonesia Utama)
Sekretaris Umum: Adi Kurnia Nur (PT FWD Insurance Indonesia)
Wakil Sekretaris Umum: Martrifena W Joseph (PT AIA Financial)
Bendahara Umum: Margareta Zenitha (PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk.)
Wakil Bendahara Umum: Valencia S Hahijary (PT PFI Mega Life Insurance)
- Bidang Keanggotaan:
Ketua: Hendrikus Dharmawan (PT Equity Life Indonesia)
Anggota: Reinardo Simon Louhenapessy (PT Asuransi Ciputra Indonesia)
- Bidang Pendidikan & Pelatihan:
Ketua: Bianka Margareth Simatupang (PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk.)
Anggota: Dian Indriasari (PT Reasuransi Nasional Indonesia)
- Bidang Hubungan Kelembagaan:
Ketua: Zulhamdi Rahman (PT Indoperkasa Suksesjaya Reasuransi)
Anggota: Dania Virjiyanti (PT Tugu Reasuransi Indonesia)
Anggota: Meivyta Husman (PT Asuransi Jiwa Inhealth)
- Bidang Humas & Website:
Ketua: Heru Sutomo (PT Prudential Life Assurance)
Dengan susunan baru ini, PERUJI optimistis dapat melanjutkan misi utamanya: menciptakan underwriter yang tidak hanya kompeten, tetapi juga adaptif terhadap perkembangan ilmu dan teknologi, demi kemajuan industri asuransi jiwa Indonesia.
Selanjutnya: Menko Airlangga Merespons Keluhan Amerika Serikat Soal QRIS dan GPN
Menarik Dibaca: 64% UMKM Dikelola Perempuan, BCA Dorong Pengembangan Lewat Berbagai Inisiatif
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News